Kawanan Spesialis Bobol Rumah Diringkus Tim Puma 2

    Kawanan Spesialis Bobol Rumah Diringkus Tim Puma 2

    Kota Bima, NTB  – Kawanan spesialis maling dengan cara bobol rumah yang kerap bereaksi, akhirnya disergap Tim Puma 2 Satreskrim Polees Kota Bima, (04/04).

    Tim Puma 2 dibawah pimpinan Katim Aiptu Hero Suharjo ini, berhasil menyergap 2 orang dari kawanan spesialis bobol rumah. Sementara satu lainnya masih dalam pengejaran.

    Begitu kabar disampaikan Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra melalui Kasat Reskrim Iptu M Rayendra RAP, Senin (4/4) pagi ini.

    Dua orang yang berhasil ditangkap Tim Puma 2 pada Senin dini hari tadi jelas Rayendra, berinisial KM (23) dan SL (21) keduanya warga Kecamatan Sape Kabupaten Bima.”Sementara AD rekan dua pelaku masih dalam pengejaran, ”jelas Rayendra.

    Spesialis bobol rumah ini, sambung Kasat Reskrim menjelaskan, diburu Tim Puma 2 sebagai lapora Pengaduan Nomor : ADUAN/K/90/III/2022/Res Bima Kota/Sek Rastim, atas nama korban Mualimin (47) warga Kelurahan Kumbe Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima.

    Korban kata Rayendra, melaporkan rumahnya dibobol dengan raibnya beberapa barang, diantaranya Handphone dan lap top.

    Atas dasar laporan itulah, Tim Puma 2 menyelidiki dan melacak siapa pelakunya. Alhasil Tim berhasil mengetahui ciri dan identitas para pelaku sebagaimana keterangan para pembeli barang curian tersebut.

    Selain menangkap kawanan spesialis bobol rumah, pihaknya juga mengamankan dua terduga penadah, IH (47) dan NR (52) keduanya warga Kecamatan Sape Kabupaten Bima.

    “Baik terduga dan penadah serta barang bukti, akan ditindaklanjuti sebagaimana hukum yang berlaku, ”pungkasnya. (Adbravo)

    Kota bima
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Transaksi Narkoba, Seorang Warga Kota Bima...

    Artikel Berikutnya

    Pastikan Ramadan Nyaman, Polres Bima Kota...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami